Penyebab Sakit Maag dan Cara Pengobatannya. Menghadapi sakit maag itu gampang-gampang susah. Asal patuh pasti sembuh. Jangan abaikan kalau Anda kembung, cepat kenyang, dan sering bersendawa. Kata maag berasal dari bahasa Belanda yang berarti lambung, oleh masyarakat awam kata maag dipakai untuk menggambarkan keluhan disekitr perut bagian atas. Sementara itu kaum medis menyebut keadaan tersebut dengan istilah dispepsia.Dispepsia adalah sekumpulan gejala, bisa dua, tiga atau lebih, berupa rasa nyeri atau rasa tidak enak di ulu hati yang disertai mual, kadang muntah, kembung, rasa penuh dibagian perut atas, rasa cepat kenyang, sering sendawa, yang diduga disebabkan oleh kelainan disaluran cerna bagian atas, khususnya lambung dan usus dua belas jari.
Beberapa Penyebab Maag
1. Kelebihan asam lambung Terjadinya kerusakan dinding lambung disebabkan adanya ketidakseimbangan antara faktor agresif (yang merusak dinding lambung) dan faktor defensif (yang memepertahankan keutuhan dinding atau mukosa / selaput lendir lambung). Asam lambung termasuk obat-obatan dan alkohol, merupakan faktor agresif. Sedangkan faktor defensif terdiri dari mukus/ cairan yang diproduksi oleh dinding lambung dan makanan yang bersifat menetralkan asam.
2. Gangguan gerakan saluran Gerakan yang kurang baik akan mengganggu proses penceraan, termasuk pergerakan pengosongan lambung. Akibatnya, benda-benda atau zat yang mestinya bisa cepat dilewatkan, termasuk yang bersifat merusak, menjadi lebih lama di dalam saluran cerna. Sementara itu, proses pencernaan makanan, proses pembusukan, bahkan kotoran itu sendiri akan menghailkan gas. Gangguan pergerakan dan sisa makanan yang makin lama berada disaluran cerna menimbulkan rasa tidak enak, rasa penuh dan kembung.
3. Peradangan lambung oleh kuman Helicobacter Pilori Menurut penelitian pada 50 persen orang sakit maag ditemukan kuman ini atau infeksi yang disebabkan olehnya. Ulkus (luka) bisa disebabkan oleh kuman ini, mengingat peradangan pada akhirnya dapat menimbulkan luka juga. Hampir 90 persen dari mereka yang memiliki luka di usus 12 jari terdeteksi positif helicobacter pilori. Sedangkan angka tersebut pada penderita ulkus di lambung mencapai 80-90 persen, walau ada yang mngatakan 70 persen saja.
Kuman ini masuk secara vekaloral atau dari kotoran (makanan yang terkontaminasi oleh kuman tersebut) maupun secara oral-oral (pada sekelompok orang yang makannya digunakan bersama-sama atau tidak dicuci dengan baik). Kuman ini paling senang tinggal di bagian tertentu dari selaput lendir lmbung. Selain itu, Helicobacter Pilori merupakan kuman kelas satu penyebab kanker lambung. Sekitar dua persen pasien maag mengalami kanker lambung dan 90-100 persen dari mereka ditemukan kuman itu.
4. Diduga berhubungan dengan keadaan psikis Menurut DR. Danardi Sosrosumihardjo, Sp. KJ, dari bagian kesehatan jiwa FKUI-RSCM, Jakarta, inilah yang disebut dengan psikosomasik. “jadi ada stres yang tidak diwujudakan dalam keluhan psikis, seperti cemas, tapi malah dicetuskan dalam keluhan yang sifatnya sosmatik atau fisik. Misalnya sakit kepala, jantung berdebar, gatal-gatal, termasuk perut luar atau mulas,” ungkapnya.
Keluhan somatis itu termasuk salah satu bahasa tubuh kita yang kadang menjadi bagian dari gejala penyakit tertentu. “tapi biasanya kalau diteliti lebih lanjut itu ada benang merahnya. Keluhan somatik cenderung berhubungan dengan sistem organ yang lemah pada orang yang bersangkutan. Jadi kalau seseorag mual atau ulu hatinya merasa tidak enak saat mennghadapi tres, ada kemungkinan bahwa sistem pencernaannya lemah,” papar Dr. Danardi.
Makanan Penyebab Sakit maag
Seperti sudah umum diketahui, banyak sekali makanan atau jenis makanan dan minuman yang bisa mengakibatkan kambuhnya penyakit maag. Dan pada kesempatan kali ini akan di sampaikan 6 makanan yang harus dihindari oleh penderita maag. Sebagai berikut :
1. Buah dan Sayur Yang Menghasilkan Gas
Beberapa buah dan sayur dapat menghasilkan gas setelah dikonsumsi. Penderita maag sebaiknya menghindari makanan jenis ini, misalnya sawi, kol/kubis, kacang-kacangan, juga buah seperti nangka, pisang ambon, kedondong dan berbagai jenis buah yang dikeringkan.
2. Minuman Bersoda
Minuman jenis ini jelas akan menghasilkan banyak gas yang menyebabkan rasa penuh di perut. Hindari mengonsumsi minuman bersoda, termasuk minuman beralkohol.
3. Makanan Pedas
Makanan pedas memang nikmat, tetapi sering makan pedas (apalagi dengan jumlah cabai yang gila-gilaan) dapat melukai lambung. Selain itu, makanan pedas selain sambal bisa memberi efek yang sama, misalnya saja merica.
4. Makanan Asam Atau Pencetus Asam Lambung
Beberapa makanan dapat membuat lambung mengeluarkan asam lebih banyak, hal ini bisa menyebabkan penderita maag mengalami nyeri dan kambuh. Karena itu hindari makanan atau buah yang bersifat asam beserta jusnya, cuka, juga kopi dan susu full cream.
5. Beberapa Jenis Karbohidrat
Sebagian makanan yang mengandung karbohidrat juga tidak baik untuk lambung penderita maag. Sebisa mungkin hindari mengonsumsi ketan, mie, bihun, pasta, jagung, ubi, singkong dan talas.
6. Makanan Yang Sulit Dicerna
Ada jenis makanan yang sulit dicerna oleh lambung, sehingga konsumsi yang berlebih dapat membuat kerja lambung makin berat. Beberapa makanan yang sulit dicerna itu antara lain makanan dengan kadar lemak tinggi, cake dengan krim, cokelat dan keju.
Pengobatan Maag Secara Alami
Dalam hal ini Anda dapat mengobati dan mencegah penyakit maag dengan beberapa bahan alami yang tentu bahan-bahannya dapat sangat mudah anda dapatkan. silahkan obati dan cegah maag dengan bahan-bahan alami dengan ramuan berikut di bawah ini.
1. Dengan Ramuan biji pepaya dan daun pepaya.
Cara mengobati maag tradisional yang pertama silahkan coba dengan ramuan biji dan daun pepaya. Untuk selengkapnya silahkan ikuti caranya berikut dibawah ini :
a. Obat maag alami dengan biji pepaya :
- Sediakan biji pepaya secukupnya.
- Tumbuklah biji pepaya tersebut sampai halus.
- Seduh tumbukan biji pepaya.
- Minum secara teratur.
- Siapkan 5 gram daun pepaya
- 10 gram saun seruni putih
- 10 gram daun pegangan
- 5 gram kencur
- 5 gram sembung
- Air matang.
- Bersihkan semua bahan dan tumbuk hingga halus.
- Tambahkan dengan air matang.
- Kemudian minum saat maag anda kambuh.
Obat maag tradisional berikutnya bisa dicoba dengan ramuan kacang kedelai. Adapun cara pembuatannya sebagai berikut di bawah ini selengkapnya.
- Persiapkan kacang kedelai secukupnya.
- Alangkah baiknya jika di cuci bersih dahulu.
- Sangrai kacang kedelai tersebut (tanpa minya).
- Seduh kacang kedelai yang telah disangrai tadi.
- Setelah di seduh, minumlah seperti halnya anda menikmati kopi.
- Minumlah seduhan sangrai kedelai 3 kali dalam beberapa minggu.
- Andapun bisa mengkonsumsi sekali dalam sehari (untuk pencegahan).
Obat alami untuk mengobati maag berikutnya bisa di coba dengan ramuan daun jambu biji. Daun jambu biji bisa di dapatkan dengan mudah, terlebih jika anda tinggal di daerah atau perkampungan. Berikut cara membuat ramuan obat maag alami dengan daun jambu biji selengkapnya :
- Siapkan 9 lembar daun jambu biji
- Rebus dan campur dengan 1,5 liter air.
- Minumlah air rebusan daun jambu biji 3 kali sehari.
4. Dengan Ramuan Kunyit
Ramuan alami untuk mengobati maag berikutnya bisa di coba dengan ramuan kunyit. Adapun cara pembuatannya tidak sulit, bahkan kunyitnya sendiri sangat mudah di dapatkan. Berikut selengkapnya :
- Siapkan 2 batang kunyit
- Sebaiknya cuci bersih kunyit terlebih dahulu
- Kemudian parut dan campurkan dengan ari secukupnya.
Meminum 2 kali sehari ramuan kunyit tersebut secara teratur, (Pagi dan sore hari) .
Jika Anda mengkonsumsi ramuan kunyit tersebut secara teratur insya Alloh dapat mengurangi dan bahkan menghilangkan penyakit maag yang Anda derita. Walaupun rasa kunyit terbilang kurang enak, akan tetapi khasiatnya akan anda rasakan dengan hilangnya penyakit maag yang di derita. Silahkan dicoba!
Demikian Penyebab Sakit Maag dan Pengobatannya ini. Sebenarnya masih banyak lagi cara tradisional yang bisa dilakukan untuk mengobati penyakit maag, namun untuk saat ini itu saja dulu insya Alloh dilain waktu akan di tambahkan lagi cara mengobati penyakit maag secara alami yang lainnya. Selamat mencoba cara alaminya. Semoga lekas sembuh.